Inilah salah satu contoh Sinopsis Pawai Budaya tingkat Sekolah Dasar
Sinopsis
Karnaval Koalisi Pelangi Gugus Gentengkulon :
SD Muhammadiyah 6 Genteng,
SD Aletheia Genteng,
SDN 3 Genteng, SDN 5
Genteng Dan SDN 6 Genteng.
Dengan
Tema :
KERAGAMAN
SENI BUDAYA BLAMBANGAN.
Berdasarkan Semboyan I Love Banyuwangi, 5 SD Sebagai
Koalisi Pelangi Gugus Gentengkulon, Menciptakan Adanya Persatuan Dan Kesatuan
Dalam Mencapai Kemajuan Blambangan Pada HUT Kemerdekaan RI Yang Ke 69 Ini
Mengedepankan Tema :
KERAGAMAN SENI BUDAYA BLAMBANGAN
Seni
Budaya Blambangan akan kita wujudkan dalam barisan karnaval ini:
1.
Pertama sebagai
barisan penghormatan ditampilkan 1 pleton pembawa bendera dan regu drum band
dari SD Muhammadiyah 6 Genteng
2.
Kedua SD Aletheia
Genteng dengan rumah adat dan masyarakat osingnya. Dengan maksud RUMAh sebagai
pelindung nilai-nilai luhur sebuah budaya, sementara OSING adalah mengasingkan
diri dari masyarakat lain, maka RUMAH ADAT OSING ini memiliki makna bahwa Rumah
yang didirikan untuk mengasingkan diri dari masyarakat lain agar budaya yang
kita uri-uri ini tetap murni tanpa ada pengaruh dari pihak luar.
Suku OSING sendiri merupakan suku yang tidak mengenal
KASTA, baik orang kaya ataupun miskin memiliki derajat yang sama.
3.
Selanjutnya SDN 3
Genteng yang menampilkan Seni Tari Budaya Blambangan dengan judul “TARI KALI ELO”
Kali Elo adalah nama sungai yang membelah kota
Banyuwangi yang mengibaratkan masyarakat OSING sebagai aliran sungai yang terus
mengalir tak terbendung batu padas. Maknanya yaitu walaupun dalam kehidupannya
masyarakat Blambangan menemui halang rintangan tetapi masyarakat Blambangan
tidak akan pernah menyerah tetapi sebaliknya akan maju terus pantang mundur
memajukan Banyuwangi melalui SENI BUDAYA nya.
4.
SDN 5 Genteng
dalam tampilannya yang berjudul “SAPU KEREK” yang menggambarkan bahwa anak-anak
yang suka membersihkan lingkungan karena lingkungan yang indah dan bersih ini
merupakan sebagian dari iman.
Makna tarian ini adalah berusaha mewujudkan Banyuwangi
IJO ROYO-ROYO melalui peningkatan kebersihan lingkungan sehingga dapat
mendukung kemajuan Kabupaten Banyuwangi.
5.
Dan yang terakhir
SDN 6 Genteng dengan “TARI JARANAN”nya berusaha ikut mengedepankan persatuan
dan kesatuan. Karena tari jaranan selain sebagai hiburan, juga dipakai sebagai
alat pemersatu yang tergambarkan dari kesatuan gerak tari dan permainan alat
musik tradisionalnya yang dapat membentuk kesatuan gerak yang bersamaan
sehingga mampu menggambarkan pasukan berkuda yang melawan penjajah tempo
dahulu.
Penggambaran tarian jaranan merupakan langkah
masyarakat Banyuwangi yang mempertahankan wilayah Banyuwangi dari penjajah agar
terbebas dan memajukan Banyuwangi menjadi sebuah KOTA yang unggul dari
kota-kota lain.
siip
BalasHapus